Anton Isdianto Apresiasi Pendidikan Budaya Politik Bagi Pemilih Pemula

oleh
Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Anton Isdianto

SINTANG, KALBAR- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Anton Isdianto, memberikan apresiasi terhadap kegiatan Pendidikan Budaya Politik bagi pemilih pemula yang diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Sintang.

Acara yang berlangsung pada Kamis, 14 November 2024, di Aula Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Sintang ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman politik dan partisipasi pemilih muda dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Kegiatan yang diikuti oleh lebih dari seratus pelajar dari lima sekolah di Kabupaten Sintang, yakni MAN 1 Sintang, SMAN 1 Sintang, SMAN 2 Sintang, SMAN 3 Sintang, dan SMAN 4 Sintang, menghadirkan sejumlah narasumber yang berkompeten di bidangnya.

Mereka adalah Kusnidar Kaban, Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Sintang; Endang Kusmiyati, Komisioner KPU Sintang; Aloysius Kusnadi, Komisioner Bawaslu Sintang; dan Syukur Saleh, Kepala Bidang Komunikasi Publik Dinas Kominfo Sintang. Masing-masing narasumber memberikan penjelasan mengenai pentingnya berpartisipasi dalam pemilu serta tata cara memilih yang benar dan bijak.

Menurutnya Anton, pendidikan politik sejak dini sangat penting untuk membentuk generasi yang cerdas dan peduli terhadap proses demokrasi. Politisi Partai Amanat Nasional ini menegaskan bahwa pemilih pemula yang umumnya adalah pelajar yang baru pertama kali memiliki hak suara, harus mendapatkan pengetahuan yang memadai agar mereka bisa menggunakan hak pilih mereka dengan bijak pada Pilkada 2024 mendatang.

“Saya mengapresiasi langkah pemerintah daerah melalui Badan Kesbangpol yang telah menyelenggarakan kegiatan ini. Ini adalah upaya yang sangat penting agar para pemilih pemula tidak hanya mengetahui hak mereka, tetapi juga memahami tanggung jawab yang datang bersama hak pilih tersebut,” ujar Anton Isdianto.

Anton berharap kegiatan seperti ini dapat mengurangi tingkat golput (golongan putih), terutama di kalangan pemilih pemula.

Dia juga berharap agar para pelajar yang mengikuti kegiatan ini dapat menularkan pengetahuan yang mereka peroleh kepada teman-teman sebayanya, serta mengajak mereka untuk datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada 27 November 2024.

“Harapan kita para pemilih pemula ini sadar bahwa suara mereka sangat berharga dalam menentukan masa depan daerah,” kata Anton.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *