SINTANG, KALBAR- Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) di Kecamatan Binjai Hulu, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, menyoroti kebutuhan mendesak masyarakat akan pembangunan jalan dan jembatan.
Dihadapan Wakil Bupati Sintang Melkianus, Kepala Bappeda Kurniawan, 11 kepala desa dan ketua BPD serta undangan lainnya, Camat Binjai Hulu Jonny menjelaskan bahwa 11 desa sudah selesai melaksanakan musrenbang tingkat desa dan semua bisa dihadiri oleh Camat Binjai Hulu.
“Memang mayoritas usulan adalah jalan dan jembatan. Kalau masyarakat di dusun-dusun itu lebih banyak minta adanya jaringan listrik PLN. Mereka belum menikmati aliran listrik dari negara,” terang Jonny.
“Kecamatan Binjai Hulu ini merupakan kecamatan penyangga. Letaknya tidak jauh dari pusat kabupaten. Dan kami mengusulkan rehab kantor camat dan gedung serbaguna kecamatan karena kondisinya yang sudah tidak layak. Dua gedung ini sejak dibangun pada 1996 sampai sekarang belum pernah direhab. Gedung serbaguna ini digunakan untuk banyak kegiatan, termasuk pleno pemilu. Tolong disisihkan anggaran untuk rehab kantor camat dan gedung serbaguna,” teran Jonny.
“Kami senang karena kondisi jalan poros sudah lumayan bagus dan aspal. Yang belum hanya di jembatan saja yang masih rusak dan sering terendam banjir. Di belakang kami ada 3 kecamatan lagi, sehingga jalan poros ini merupakan akses utama sekitar 90 ribu warga di 4 kecamatan,” terang Jonny.
