Melkianus Meminang PAN Sintang: Semoga Berjodoh

oleh

SINTANG, KALBAR – Wakil Bupati Sintang, Melkianus, kembali mendaftarkan diri sebagai bakal calon Bupati Sintang pada Pilkada 2024. Kali ini, bersama kader dan pengurus partai Golkar beserta simpatisan, dia mendaftar ke DPD Partai Amanat Nasional (PAN) dengan berkas lengkap pada Minggu, 28 April 2024.

Sebelumnya, Melkianus juga telah mendaftar ke DPC Partai Demokrat dan DPC PDIP.

“Kami telah bekerjasama dengan baik dengan partai PAN sejak dulu. Hari ini, kami mendaftarkan diri ke PAN dengan serius untuk membangun Sintang menjadi lebih baik,” ujar Melkianus.

“Kami juga berterima kasih atas dukungan dari Bapak Bupati Sintang yang hadir untuk memberikan support dan motivasi kepada kami. Saya yakin bahwa tanpa dukungan dari partai lain, Partai Golkar tidak dapat berdiri sendiri. Oleh karena itu, dukungan dari partai PAN dan semua perangkatnya sangat penting,” tambahnya.

Melkianus mengakui bahwa dirinya mendaftar sebagai bupati sesuai perintah dari DPP Partai Golkar. Namun, keputusan akhir tetap ada di tangan ketua partai.

Terkait isu menggandeng Pak Senen Maryono untuk Pilkada, Melkianus menyatakan bahwa keputusan tersebut tergantung pada ketua partai Golkar. Namun, ia berharap dapat berkoalisi dengan PAN dan berjodoh.

Salah satu visi utama Melkianus dalam maju Pilkada Sintang adalah mewujudkan harmoni di Sintang. ” Situasi yang aman dan damai adalah modal utama kita dalam melaksanakan aktivitas dan pembangunan di daerah,” ujarnya.

Ketua Bapilu PAN Sintang, Senen Maryono, menyatakan bahwa berkas pendaftaran Melkianus sudah lengkap.

“13 persyaratan sudah berhasil dipenuhi oleh Pak Melkianus, 100% lengkap,” ujarnya.

Senen menegaskan bahwa DPD PAN tidak dapat menyimpulkan siapa pendaftar yang akan dipilih untuk mendapat rekomendasi partai. Namun, mereka akan mengawal proses tersebut dengan baik.

“Kami tahu persis, Pak Melkianus punya dua dimensi bekal, yaitu 3 periode di legislatif kemudian menjadi wakil bupati, artinya beliau di Legislatif dan Eksekutif sudah punya modal dasar, mudah-mudahan Yang
Kuasa memberikan jalan terbaik,” ucap Senen.

Senen mengungkapkan bahwa saat ini belum ada kader PAN yang mendaftar Pilkada Sintang. Namun, sebagai kader partai, jika diberikan amanah, mereka siap melaksanakannya dengan baik.

“Termasuk saya secara pribadi, sebagai kader PAN dan telah dipilih sebagai wakil rakyat, tentunya akan ada survei masyarakat untuk mengetahui apakah mereka setuju atau tidak dengan pencalonan saya dalam Pilkada. Jika mayoritas masyarakat setuju dengan langkah tersebut, mengapa tidak melangkah maju? Namun, jika pendapat masyarakat menunjukkan bahwa mereka lebih memilih saya tetap sebagai wakil rakyat, maka kita tidak bisa memaksakan kehendak,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *