SINTANG, ujungjemari.id- Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang saat ini mulai disosialisasikan di Kabupaten Sintang mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Kecamatan Kayan Hulu.
Camat Kayan Hulu, Yudius, menyampaikan bahwa program nasional tersebut membawa manfaat besar, tidak hanya untuk pemenuhan gizi anak sekolah tetapi juga membuka peluang ekonomi bagi masyarakat setempat.
Menurutnya, program MBG akan membutuhkan pasokan pangan yang rutin seperti telur, sayuran, dan bahan baku lainnya. Kebutuhan tersebut menjadi kesempatan bagi petani dan pelaku usaha kecil di desa-desa di Kayan Hulu untuk mengambil peran dan memperoleh tambahan pendapatan.
“Saya sangat merespon sekali karena ada peluang-peluang bisnis masyarakat, terutama dalam menyediakan telur, sawi, terong dan bahan baku lainnya. Dampak dari MBG ini untuk kesejahteraan masyarakat itu jelas,” kata Yudius, Jumat 7 November 2025.
Ia menjelaskan bahwa pemerintah kecamatan akan terus melakukan sosialisasi agar masyarakat benar-benar memahami pola kerja program tersebut. Sosialisasi lanjutan direncanakan pada tanggal 13 yang akan melibatkan berbagai unsur, mulai dari gabungan kelompok tani, pelaku usaha, kepala desa, hingga masyarakat umum.
“Kita akan adakan sosialisasi supaya tidak ada lagi pertanyaan dari masyarakat terkait program ini. Kita akan bergandengan dengan pengurus di tingkat kecamatan, kelompok tani, para pengusaha dan kepala desa,” ujarnya.
Camat menegaskan bahwa Kecamatan Kayan Hulu siap mendampingi pelaksanaan program kapan pun Satgas MBG menjadwalkan proses pembangunan dapur dan pendistribusian. Pemerintah kecamatan juga siap menjalankan tugas koordinasi dan pendampingan teknis di lapangan.
“Kita siap kapan saja. Kapanpun mereka masuk, kita siap dampingi, siap sosialisasi, dan siap melaksanakan program prioritas nasional ini,” tegasnya.
Terkait lokasi dapur MBG, pemerintah kecamatan telah menyiapkan opsi pemanfaatan bangunan bekas kantor camat sebagai lokasi dapur umum. Menurutnya, bangunan tersebut memiliki luas yang cukup dan dapat digunakan apabila sesuai dengan ketentuan regulasi dan kesepakatan kerja sama dengan investor yang terlibat.
“Untuk dapurnya, di ibu kota kecamatan kita siapkan bekas kantor camat. Fasilitasnya cukup luas. Tinggal melihat regulasinya apakah nanti investor dapat bekerja sama dengan tim daerah untuk penggunaan gedung,” jelasnya.
Ia berharap program MBG dapat berjalan lancar di Kayan Hulu dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, baik dari sisi kesehatan siswa maupun peningkatan ekonomi keluarga petani dan pelaku usaha. “Maka pelaksanaanya kita dukung,” pungkasnya.










