SINTANG, ujungjemari.id- Anggota Komisi D DPRD Sintang, Vaulinus Lanan memberi dukungan penuh terhadap pelatihan pengurus Koperasi Merah Putih (KMP) yang baru-baru ini dilaksanakan di Sintang.
Politisi Partai Gerindra ini menilai kehadiran KMP di setiap desa dan kelurahan merupakan langkah besar pemerintah pusat untuk memperkuat ekonomi masyarakat dari tingkat bawah.
Lanan menjelaskan bahwa seluruh desa dan kelurahan di Kabupaten Sintang telah membentuk KMP sesuai instruksi pemerintah pusat. Ia melihat banyak peluang usaha yang bisa digarap oleh koperasi tersebut, terutama sektor pangan yang permintaannya terus meningkat.
“Koperasi Merah Putih ini dibentuk untuk membantu masyarakat mengembangkan usaha. Pengurus harus jeli melihat potensi yang ada di sekitar mereka. Jangan hanya ikut-ikutan, tapi sesuaikan dengan kebutuhan wilayah masing-masing,” ujar Lanan, Jumat 21 November 2025.
Ia mencontohkan kebutuhan telur di Sintang yang masih banyak didatangkan dari luar daerah. Kondisi ini membuka peluang besar bagi KMP untuk mengembangkan budidaya telur dan ternak unggas. Peluang ini dinilai sangat menjanjikan karena kebutuhan telur akan terus meningkat dari waktu ke waktu.
“Kebutuhan telur di Sintang cukup tinggi. Banyak yang masuk dari luar. Ini peluang bagi KMP untuk masuk ke usaha budidaya telur. Kalau koperasi bisa mengelolanya dengan baik, maka pangsa pasarnya sudah pasti ada,” kata Lanan.
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) disebut menjadi salah satu faktor yang membuat kebutuhan telur dipastikan naik di masa mendatang. Telur merupakan salah satu bahan pangan yang sangat dibutuhkan dalam menu MBG sehingga pasokan daerah harus kuat agar tidak selalu bergantung dari luar.
“MBG membutuhkan pasokan telur yang cukup besar. Kalau KMP bisa memenuhi kebutuhan ini, dampaknya sangat besar bagi masyarakat. KMP sukses, MBG juga ikut sukses,” jelasnya.
Lanan berharap seluruh pengurus KMP di Sintang benar-benar memanfaatkan pelatihan yang telah diberikan. Ia meminta agar pengurus tidak ragu membuka usaha baru yang sesuai potensi desa masing-masing.
“Tentu kita semua berharap , KMP bisa berkembang dan jadi kekuatan ekonomi masyarakat. Potensi yang ada jangan dibiarkan begitu saja. Pilih usaha yang benar-benar cocok dan dibutuhkan,” pungkasnya.
