Pemuda Katolik Komda Kalbar Ajak Sukseskan KIS for Level Up

oleh

SINTANG, ujungjemari.id- Ketua Pemuda Katolik Komisariat Daerah (KOMDA) Kalimantan Barat, Hubertus Vinsenscius Wake menghadiri pelantikan 14 pengurus Pemuda Katolik Komisariat Anak Cabang (KOMAC) Sintang periode 2025-2028 dan masa penerimaan anggota (Mapenta) di Aula CU Keling Kumang, Sabtu (30/8/2025).

Kegiatan ini mengusung tema ‘Membangun Solidaritas dan Kepemimpinan untuk Mempersiapkan Kader Pemuda Katolik Sintang yang Unggul.’ Selain melantik pengurus baru, kegiatan ini juga menjadi ajang peneguhan komitmen kader Pemuda Katolik untuk aktif melayani umat dan masyarakat.

Dalam sambutannya, Hubertus mengatakan Pemuda Katolik Kalimantan Barat saat ini berada di peringkat grade A secara nasional dan menjadi barometer gerakan Pemuda Katolik se-Indonesia. “Ini bukan beban, tetapi tantangan bagi kita untuk mempertahankannya, bahkan meningkatkannya,” ujar Hubertus.

Dia memperkenalkan semangat gerakan bertajuk “KIS for Level Up” sebagai pedoman kerja bagi seluruh kader. KIS merupakan singkatan dari kolaborasi, inovasi dan solidaritas

“Kolaborasi itu kita bekerja sama dengan pemerintah, perusahaan, organisasi masyarakat, dan berbagai pihak lain agar kegiatan lebih ringan dan berdampak luas,” jelasnya.

Pemuda Katolik juga harus terus berinovasi atau melahirkan terobosan baru agar Pemuda Katolik terus berkembang dan maju.

“Kemudian solidaritas, itu kita menjaga kekompakan, saling mendukung, dan satu hati dalam pelayanan,” jelasnya.

Terkait kerja sama, Hubertus menjelaskan Pemuda Katolik Kalbar sudah menandatangani MoU dengan PT Kreasi Teknologi Indonesia melalui program literasi keuangan untuk pemberdayaan perempuan rentan. Program ini sudah berjalan di Pontianak, Kubu Raya, Ketapang, dan Landak, dan ke depan bisa dikembangkan ke Sintang. Selain itu, ada kerja sama dengan Kementerian Sosial, BPJS Ketenagakerjaan, Pertamina, Bursa Efek Indonesia, dan pihak lain. “Tinggal kita jalankan secara bersama-sama,” ujarnya.

Menurutnya, semangat ini perlu dijalankan hingga ke tingkat ranting agar organisasi tetap hidup di semua lini. Ia juga menekankan pentingnya menjalin hubungan erat dengan pemerintah.

“Mitra teknis kita adalah Dinas Pemuda dan Olahraga, sedangkan mitra strategisnya adalah pemerintah daerah. Ke depan, kita harus selalu melibatkan mereka dalam program-program kita,” jelasnya.

Hubertus menambahkan, mengurus organisasi harus dilakukan dengan sukacita, bukan sebagai beban.

“Jangan lupa, setiap langkah harus disertai doa. Doa adalah kekuatan dalam setiap pelayanan. Jalankan organisasi ini dengan riang gembira, rendah hati, dan setia melayani,” pesannya.

Ia menyampaikan selamat kepada pengurus baru KOMAC Sintang dan berharap mereka dapat menjadi kader Pemuda Katolik yang aktif, melayani umat, dan membawa organisasi naik kelas sesuai semangat Level Up.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *