SINTANG, ujungjemari.id- Bupati Sintang Gregorius Herkulanus Bala mengukuhkan 45 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Duta Pancasila Kabupaten Sintang Tahun 2025 di Pendopo Rumah Jabatan Bupati Sintang, Jumat (15/8/2025) malam.
Pengukuhan ini dihadiri Wakil Bupati Sintang Florensius Ronny, Forkopimda, Wakil Ketua DPRD Sintang Yohanes Rumpak, unsur instansi vertikal, pimpinan OPD, kepala sekolah asal Paskibraka, para orang tua, serta tamu undangan lainnya.
Sebanyak 45 anggota Paskibraka, terdiri dari 25 putra dan 20 putri, telah mengikuti pemusatan latihan intensif selama 15 hari dengan jadwal yang padat dan ketat. Prosesi pengukuhan ditandai dengan pembacaan Pengantar Pengukuhan oleh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Sintang, Kusnidar, dilanjutkan pembacaan Pernyataan Pengukuhan serta penyematan Lencana Latihan Kepemimpinan Perintis Pemuda oleh Bupati Sintang.
Dalam sambutannya, Bupati Sintang menegaskan bahwa mereka yang dikukuhkan akan mengemban tugas mulia pada 17 Agustus 2025 mendatang.
>“Tugas mulia akan saudara jalankan pada tanggal 17 Agustus 2025 nanti. Saya berharap pemusatan diklat yang sudah dijalani akan memberikan kesiapan mental, jiwa, semangat, dan kekompakan dalam mengibarkan Sang Merah Putih nanti,” ujar Bupati.
Ia juga mengapresiasi pencapaian para anggota Paskibraka yang telah dibentuk menjadi pribadi berdisiplin, berkarakter, dan berjiwa nasionalis.
“Saya berharap calon Paskibraka sudah mampu memberikan manfaat dari diklat yang sudah dilalui. Adik-adik sudah memiliki disiplin, sudah ada karakter Pancasila, ada penguatan jiwa nasionalisme, memiliki kepemimpinan, terlatih fisik dan mental, kesempatan berprestasi, mampu membangun jaringan dan persahabatan, dan tentu akan menjadi pemimpin masa depan,” terang Bupati Sintang.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa pengukuhan ini adalah momen sakral dan penuh tanggung jawab.
“Pada malam ini pengukuhan Paskibraka sudah dilaksanakan. Pengukuhan ini merupakan momen sakral bagi Paskibraka. Pada pengukuhan ini, tanggung jawab diberikan sepenuhnya kepada adik-adik. Meski usia adik-adik muda, namun harus siap mengemban tugas mulia dari negara. Tugas mulia ini bukan sekadar mengibarkan bendera pusaka, namun jiwa karakter Pancasila sudah harus tertanam dalam diri adik-adik,” tegasnya.
Bupati juga berpesan agar anggota Paskibraka menjadi teladan di lingkungan mana pun mereka berada.
“Adik-adik akan menjadi contoh teladan dalam bersikap, berbicara, dan bersosialisasi. Semangat dan disiplin tidak hanya hadir di lingkungan diklat atau Korps Purna Paskibraka, tetapi hadir dalam situasi apa pun. Oleh karena itu, jangan sia-siakan amanah yang diberikan negara kepada adik-adik semua,” pungkasnya.
