Kunjungi Korban Kebakaran, Ronny Ingatkan Pentingnya Instalasi Listrik Sesuai Standar

oleh
Ketua DPRD Sintang Florensius Ronny saat meninjau korban kebakarandi Sungai Mawang, Kelurahan Mekar Jaya, Minggu 12 Juni 2022.

SINTANG, KALBAR – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Florensius Ronny mengunjungi korban kebakaran di Sungai Mawang, Kelurahan Mekar Jaya, Minggu 12 Juni 2022.

Ronny mengaku prihatin atas musibah yang menimpa 3 keluarga yakni, Waroh, Maulidyah dan Ibrahim. Meski hanya tiga rumah, penghuninya ada banyak. Dalam satu rumah saja, ada 3 kepala keluarga.

“Kita sangat prihatin, karena kebakaran ini berlangsung cukup cepat, sehingga tidak ada harta benda yang bisa diselamatkan,” kata Ronny.

Ronny meminta para korban untuk tetap tabah dan selalu bersabar dalam menghadapi musibah ini. “Tetap tabah, ambil hikmahnya dari kejadian ini, jangan takut, kita akan selalu ada bersama bapak ibu semuanya,” ucap Ronny.

Agar kejadian serupa tidak terulang lagi, Politisi Partai NasDem ini menghimbau agar masyarakat bisa lebih teliti dengan melihat instalasi yang ada didalam rumah. Jika instalasi sudah tua  harus segera diganti karena rawan konslet.

Menurutnya, jika instalasi listrik di dalam rumah memang bukan tanggung jawab PLN melainkan itu adalah tanggung jawab dari pengguna.

“Sosialisasi ini sangat penting dilakukan kepada masyarakat kita, kalau menggunakan kabel itu harus standar, harus ada SNI nya dan harus lebih besar dari kemampuan kapasitas dari daya yang ada,” ujarnya.

“Meskipun kabel yang dipasang sudah SNI masih harus tetap selalu di pantau. Karena masalah usia kabel ini, kita sering lengah dan lemah. Kabel yang sudah tua, ada baiknya diganti yang baru dan sudah SNI,” tambah Ronny.

Untuk diketahui, peristiwa kebakaran terjadi pada pukul 15.10 WIB dan api berhasil dipadamkan sekitar pukul 16.45 oleh 6 unit mobil pemadam kebakaran yang tiba di tempat kejadian. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah ini. Kerugian material ditaksir lebih dari 1 Miliar.

Peristiwa kebakaran terjadi begitu cepat. Dalam 30 menit, 3 unit rumah ludes dilahap si jago merah. Dugaan sementara api berasal dari Korsleting arus listrik lantai dua rumah milik Waroh. Dalam peristiwa kebakaran tersebut untuk kerugian jiwa nihil dan kerugian materil ditafsir berkisar 1.100.000.000,- yang terdiri dari 3 buah rumah milik warga. (Tim-Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *