Lasarus: Bandara Tebelian Harus Memberi Manfaat Nyata Bagi Masyarakat Sekitar

oleh

SINTANG, ujungjemari.id- Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus, menegaskan komitmennya untuk terus mendukung keberadaan dan pengembangan Bandara Tebelian Sintang agar memberikan manfaat yang positif bagi masyarakat sekitar. Hal itu disampaikannya saat menghadiri kegiatan Padat Karya di Bandara Tebelian, Sintang Selasa 7 Oktober 2025.

“Saya titip kepada Pak Camat dan para kepala desa agar hubungan sosial antara masyarakat dengan pihak bandara dapat berjalan baik. Keberadaan bandara ini harus membawa dampak positif bagi masyarakat sekitar,” ujar Lasarus.

Ia kemudian mengenang kembali sejarah awal pembangunan Bandara Tebelian. Menurutnya, lokasi bandara ini ditetapkan langsung oleh Menteri Perhubungan saat itu, Freddy Numberi. “Saya masih ingat, waktu itu saya yang meminta agar Bandara Susilo Sintang dipindahkan karena sudah tidak layak dari sisi keselamatan penerbangan. Akhirnya, dipilihlah lokasi di sini yang secara struktur sangat baik dan ideal,” jelas Lasarus.

Lasarus juga menjelaskan bahwa sejak awal ia mengawal proses pembangunan Bandara Tebelian, mulai dari penetapan lokasi hingga pembiayaan pembangunan. Ia menolak apabila pembangunan dilakukan dengan dana investasi dan meminta agar pembangunannya menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

“Saya waktu itu keberatan jika dibiayai investasi. Saya bilang kepada Pak Freddy Numberi, ‘Kalau menunggu investor, tidak akan pernah terbangun. Jadi tolong ganti klausulnya menjadi dana APBN’. Dan puji Tuhan, itu disetujui,” ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa pembangunan Bandara Tebelian menggunakan sistem single year, sehingga setiap tahun anggaran harus dikawal agar tetap tersedia. “Kalau tidak diawasi, bisa saja tahun ini ada, tahun depan hilang. Karena itu setiap tahun saya kawal terus sampai akhirnya diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo,” ucap Lasarus.

Lasarus juga mengingatkan pentingnya menjaga kawasan keselamatan penerbangan di sekitar bandara. Ia mencontohkan kasus di Bandara Ketapang, di mana bangunan hotel dan rumah ibadah berdiri terlalu dekat dengan landasan pacu sehingga membahayakan penerbangan. “Saya tidak ingin hal seperti itu terjadi di sini. Tolong dijaga wilayah yang boleh dan tidak boleh didirikan bangunan. Kalau ada yang melanggar, tentu harus ditertibkan,” tegasnya.

Politisi PDI Perjuangan ini juga menyampaikan rencana peningkatan fasilitas Bandara Tebelian melalui kegiatan overlay atau perbaikan permukaan landasan pacu agar lebih aman dan nyaman digunakan. “Saya sedang berusaha mencari tambahan anggaran sekitar Rp30 miliar agar overlay runway ini bisa dikerjakan sekaligus. Ini akan meningkatkan kualitas bandara kita tanpa harus menambah panjang landasan terlebih dahulu,” ujarnya.

Lasarus berharap ke depan hubungan antara pihak bandara dan masyarakat sekitar tetap harmonis dan bersama-sama menjaga aset negara tersebut. “Bandara ini adalah milik kita semua. Mari kita rawat bersama agar terus memberi manfaat bagi kemajuan Sintang dan daerah sekitarnya,” pungkasnya.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *