SINTANG, ujungjemari.id- Pemerintah Kabupaten Sintang menargetkan penyaluran bantuan pangan untuk periode Oktober dan November 2025 selesai paling lambat pada 30 November mendatang. Hal ini dibahas dalam rapat koordinasi yang dipimpin oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Sintang, Subendi, di Ruang Rapat Sekretariat Daerah, Rabu 5 November 2025.
Subendi menjelaskan, bantuan pangan menjadi perhatian serius pemerintah daerah karena berdekatan dengan perayaan Natal. Pemerintah ingin agar masyarakat penerima manfaat segera merasakan bantuan tersebut.
“Sesuai dengan jadwalnya, ini untuk periode Oktober dan November. Jadi target kita, paling lambat 30 November semua penyaluran sudah selesai. Apalagi Desember nanti sudah masuk masa perayaan Natal, ini sangat penting bagi masyarakat,” jelas Subendi.
Bantuan pangan yang disalurkan berupa beras dan minyak goreng. Setiap penerima bantuan pangan (PBP) akan menerima 10 kilogram beras dan 2 liter minyak goreng per periode. Artinya, untuk dua bulan sekaligus, penerima akan mendapatkan total 20 kilogram beras dan 4 liter minyak goreng.
Subendi menegaskan, penyaluran harus tepat sasaran, tepat waktu, dan tepat kualitas. Ia juga meminta camat dan pihak terkait untuk ikut membantu memastikan hal itu. “Kami harap camat ikut berperan aktif supaya bantuan sampai ke yang benar-benar berhak menerima,” ujarnya.
Jumlah penerima bantuan pangan di Kabupaten Sintang tercatat lebih dari 26.000 keluarga penerima manfaat yang tersebar di 14 kecamatan. Untuk memperlancar penyaluran, pemerintah telah membentuk satuan tugas (satgas) khusus yang bertugas membantu proses distribusi hingga titik pembagian.
“Kita sudah bentuk satgas untuk membantu kelancaran penyaluran hingga ke titik drop point,” terang Subendi.
Ia menambahkan, saat ini pemerintah masih menunggu kelengkapan komoditas, terutama minyak goreng, agar penyaluran bisa dilakukan secara serentak.
“Kami bersama Bulog sudah berkomitmen, kalau semua komoditas sudah lengkap, beras dan minyak siap, kita akan segera mulai penyalurannya,” katanya.
Subendi berharap penyaluran bantuan pangan ini bisa berjalan lancar dan tepat waktu. “Mudah-mudahan prosesnya lancar dan segera dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” pungkasnya.
