Dorong Koperasi Merah Putih Sesuaikan Usaha dengan Potensi Desa

oleh

SINTANG, www.ujungjemari.id- Pemerintah mendorong setiap desa dan kelurahan membentuk koperasi yang dinamakan Koperasi Merah Putih. Program ini bertujuan memperkuat ketahanan pangan sekaligus meningkatkan perekonomian masyarakat di tingkat desa.

Presiden Prabowo menargetkan pembentukan 80 ribu koperasi desa dan kelurahan yang akan diluncurkan pada Hari Koperasi Nasional, 12 Juli 2025.

Kepala Bidang Koperasi dan UMKM Disperindagkop Sintang, Nashirul Haq, mengatakan pembentukan koperasi desa sangat penting. “Koperasi harus benar-benar bisa membantu masyarakat dengan menjalankan usaha yang sesuai kebutuhan anggota dan potensi desa,” ujarnya belum lama ini.

Menurut Nashirul, pengurus koperasi harus menyusun studi kelayakan usaha sebelum memulai kegiatan. Studi ini berisi analisis aspek pasar dan pemasaran, teknis dan operasional, manajemen dan organisasi, keuangan dan permodalan, legalitas dan perizinan, serta aspek sosial dan lingkungan.

“Dengan studi kelayakan yang lengkap, koperasi dapat berjalan dengan baik dan berkelanjutan. Usaha yang dijalankan juga harus disesuaikan dengan kondisi dan peluang pasar di desa,” jelas Nashirul.

Jenis usaha koperasi Merah Putih bisa bermacam-macam. Beberapa contoh yang direkomendasikan adalah gerai sembako, apotek desa atau kelurahan, klinik kesehatan, kantor koperasi, unit simpan pinjam, gudang penyimpanan, dan layanan logistik desa.

“Usaha yang dijalankan koperasi harus ditulis lengkap dalam berita acara pendirian, termasuk nomor KBLI dan uraian jenis usaha. Ini penting agar proses perizinan bisa berjalan lancar,” jelasnya.

Ia juga menegaskan bahwa perizinan usaha koperasi harus dilakukan sesuai aturan yang berlaku. “Semua usaha koperasi wajib mengikuti peraturan perundang-undangan dan regulasi dari otoritas terkait, agar usaha berjalan legal dan aman,” kata Nashirul.

Nashirul berharap dengan pembentukan Koperasi Merah Putih, desa dan kelurahan tidak hanya menjadi tempat tinggal saja, tapi juga menjadi pusat ekonomi yang mandiri dan maju.

“Ya kita harap program ini bisa memberikan manfaat sesuai tujuanya yaitu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dari tingkat desa secara langsung,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *